Pada artikel kelima ini
saya akan membahas tentang perbandingan “antara game 2D dan game 3D”. Berawal dengan kemunculan
grafik 2D. Grafik 2D dapat kita ketahui berdasarkan ruangnya yang
hanya memiliki dua sisi, yaitu x dan y. Dalam pengambilan gambarnya sendiri
dapat menggunakan vektor atau Bitmap. Sedangkan bila kita melihat suatu animasi
yang bergerak, berjalan, melompat, berlari dan semacamnya, hal itu dapat
terjadi karena gambar yang dibuat satu persatu atau disebut juga frame untuk
menghasilkan gerakan gerakan tersebut. Sehingga bentuk gerakan ditentukan oleh
gambar yang dibuat, jumlah frame yang digunakan, serta hitungan gambar per
detik. Jadi semakin tinggi hitungan gambar per detiknya maka semakin mulus juga
gerakan yang akan dihasilkan. Sebagai contoh grafik 2D pada game 2D dibatasi
dengan konsep awal yang dikenal side-scrolling background. Side-scrolling
background adalah suatu game dimana saat kita mainkan kameranya akan bergeser
ke kanan atau ke kiri dengan kecepatan sesuai dengan gerakan dan kecepatan
karakter yang kita mainkan/gerakkan pada game tersebut, contoh game yang
termasuk pada jenis ini biasanya adalah jenis platform genre seperti super
Mario bross, Sonic dan Megaman. 2D merupakan suatu konsep dimana semua objek
berada pada satu bidang datar. Anda tidak bisa bebas bergerak ke segala sisi,
gerakan dibatasi hanya horizontal dan vertikal atau secara vertikal gerakan dibatasi
hanya pada sumbu x dan y.
Kemudian kembali muncul teknologi grafik
komputer yang disebut dengan 2.5D atau pseudo-3D atau pada istilah game lebih
dikenal dengan isometric/diametric atau bahkan trimetric projection. Biasanya
grafik seperti ini memang mirip grafik 2D dimana objek hanya bisa bergerak
secara horizontal dan vertikal, namun beberapa gambarnya dirender secara 3D.
Akhirnya pada era 1990-an grafik 2D sudah mulai ditinggalkan dan beralih ke
grafik 3D yang lebih bersifat inovatif. Grafik 3D berbeda dengan grafik 2D.
Pada grafik 3D menggunakan tiga dimensi representasi dari data geometrik yang
disimpan dalam komputer untuk tujuan melakukan perhitungan dan render gambar
2D. Sistem koordinat pada grafik 3D terdapat 3 sumbu yaitu x, y, dan z. WCS (
world coordinate system ), wcs adalah koordinat yg posisidan arahnya selalu
tetap dan bersifat absolute. Disini arah sumbu x,y,z yang anda masukan selalu
dihitung dari titik acuan yang sama, tidak tergantung dari arah pandang saat
ini. Sistem koordinat 3D juga bersifat UCS ( user coordinate system ), ucs
adalah sistem koordinat yang dapat diubah-ubah ( dipindah dan dirotasikan )
sesuai dengan keinginan pengguna. Suatu objek 3D mempunyai titik/vertex (x,y,z)
yang membentuk sekumpulan luasan-luasan (face) yang tergabung dalam satu
kesatuan. Face disini disebut juga sisi. Pada objek 3D tidak semua face
terlihat karena terdapat face-face yang berada di bagian belakang dan terhalang
oleh face yang lainnya. Dalam penggunaan perngkat lunaknya, perbedaan antara 2D
& 3D kadang-kadang sulit terlihat. Hal ini dikarenakan aplikasi 2D dapat
menngunakan tehnik 3D untuk menghasilkan suatu efek seperti pencahayaan dan
dalam 3D dapat menggunakan tehnik render 2D.
Proses membuat garafik 3D mempunyai
beberapa tahapan dasar. Yang pertama yaitu 3D modeling yang menggambarkan
proses pembentukan tata letak, kemudian objek dan animasi yang menggambarkan
gerakan dan penempatan objek dalam adegan, dan tahapan 3D rendering yang
memproduksi gambar objek. Pemodelan 3D menggambarkan proses pembentukan bentuk
objek dengan penggunaan perangkat lunak. Model juga diproduksi secara
prosedural atau melalui simulasi fisik. Sebelum objek tersebut direndering,
mereka harus diletakkan dalam suatu adegan. Inilah yang mendefinisikan hubungan
spesial antara objek dalam sebuah adegan termasuk lokasi dan ukuran. Animasi
mengacu pada deskripsi temporal yaitu, objek, bagaimana bergerak dan deformasi
dari waktu ke waktu. Seperti pemodelan, simulasi fisik adalah cara lain untuk
menentukan gerak. Rendering mengkonversi model menjadi sebuah gambar baik
dengan simulasi transportasi cahaya untuk mendapatkan gambar fotorealistik
sehingga objek terlihat lebih hidup.
Contoh Game
2D
Beberapa game yang terkenal
dengan grafik 2 dimensinya adalah:
1. Pong
Game yang
dibuat berdasarkan permainan tenis meja ini adalah game bergrafik dua dimensi
yang pertama yang bisa dimainkan oleh dua orang, game ini terdiri dari 2 buah
pemukul dan 1 bola virtual. Tujuan dari game ini adalah sama dengan tenis meja
dimana para pemain harus memukul bola secara bergantian hingga salah satu tidak
dapat memukul (mengenai) bola tersebut.
2. Space
invader
Merupakan game arcade bergrafik dua dimensi pertama
kali yang dibuat pada tahun 1978 oleh Tomoshiro Nishikado. Dimana tujuan game
ini adalah menembak jatuh kapal musuh yang berupa pesawat alien di setiap
levelnya. Sampai sekarang banyak yang mengadopsi gameplay dari permainan ini.
Hal inilah yang membuktikan bahwa game akan menarik jika gameplay yang
diciptakan menarik dibandingkan dengan grafik game itu sendiri.
3. Legend Of
Zelda
Ini adalah game RPG dua dimensi yang pertama kali
dapat melakukan save data, sehingga user tidak perlu mengulang lagi permainan
dari awal setiap mematikan console gamenya tapi dapat memulai dari tempat
dimana ia menyimpan data game tersebut. Game ini dibuat oleh Shigeru Miyamoto,
beliau juga menciptakan game arcade terkenal lainnya yaitu Donkey Kong dan
Super Mario Bros.
ZELDA
4. Nexia
Game
online RPG keluaran BolehGame pertama di Indonesia muncul pada bulan Maret
tahun 2001 dengan grafik sederhana berbasis 2D. Nexia hanya membutuhkan
spesifikasi komputer yang cukup kecil, dan bahkan bisa dimainkan di Pentium 2,
dengan grafik card 3D minimal. Game keluaran Nexus (Korea) ini juga mudah
di-install pada komputer-komputer warnet yang kebanyakan memiliki spesifikasi
'yang penting bisa internet'. Memperkenalkan bermain game dan chat bersama
pertama di Indonesia, game dengan karakter imut kecil ini sukses tanpa mendapat
saingan. Walau 2D dan simple, game ini memberi kesan cukup mendalam pada
gamer-gamernya, terbukti setelah beberapa tahun berlalu masih banyak yang
menunggu sequelnya bahkan banyak jugamemainkan Nexia server internasional.
Game yang terdiri dari 4 karakter utama (mage, roque,
warrior dan poet) ini mempunyai dunia jelajah yang luas, dan disertai dengan
banyak quest sesuai levelnya. Selain itu Nexia mempunyai banyak 'side job'
seperti menambang, menjahit, menempa, yang bisa menghabiskan waktu-waktu hingga
ratusan jam permainan untuk mencapai tingkat mahaguru. Game ini ditutup sekitar
tahun 2004 karena lisensinya tidak diperpanjang lagi.
Contoh Game
3D
Ragnarok
Online (RO)
Game yang kisahnya diambil dari sebuh komik karya
komikus terkenal Korea ini, sudah terkenal sebelum masuk ke Indonesia. Banyak
gamer Indonesia telah antusias menunggu game ini hingga rela memainkannya
dengan lag-lag di server internasional. Ketika game yang booming di mancanegara
ini masuk ke Indonesia pada bulan Mei tahun 2003, game ini langsung diserbu
para gamer melebihi game-game sebelumnya. Game buatan Gravity (Korea) mempunyai
gameplay dan gambar anime yang sangat cocok dengan kegemaran gamer Asia, bahkan
game ini cukup sukses juga di berbagai negara Eropa.
Game keluaran PT. Lyto ini dengan mudah menarik banyak
penggemar baru bahkan dari kalangan yang non-gamer. Game yang sangat sukses ini
bahkan tidak hanya menguntungkan publishernya, tapi juga beberapa gamer bahkan
membeli mobil atau apartemen dengan jual beli barang di dalam game ini.
Ragnarok Online memakai grafik rendered 3D dengan karakter yang lucu-lucu,
hingga menarik banyak pemain gamer cewek untuk memainkannya. Bukan rahasia lagi
kalau beberapa gamer juga mendapatkan pasangannya bahkan pasangan hidup dari
game ini.
Kelebihan game ini antara lain memiliki dunia luas
yang bisa dijelajahi oleh para pemainnya. Selain itu pembagian karakter dan
job-nya sendiri sangat baik bila dibanding dengan game-game lainnya. Monster,
item dan peta juga dibuat dengan sangat baik. Fitur-fitur lainnya pada game
seperti karakter bisa membuka chat room (pub), karakter yang bisa berjualan,
menempa barang, mengambil quest dan masih banyak lagi, merupakan salah satu yang
membuat game ini tidak menbosankan. Ragnarok sampai saat ini masih bertahan di
Indonesia walau banyak bermunculan game-game online baru, dan dapat dikatakan
bahwa Ragnarok merupakan game online tersukses di Indonesia.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar